Wednesday, November 22, 2006

Bikin Komik, seruuu......... !

Masih tentang Workshop IDEP yang dihadiri oleh participants yang unik dan kreatif (kenyataan nih). Hari kedua aku milih kelompok bikin komik baru about Kebakaran Kota. Entah gimana, aku ditakdirkan harus sekelompok ama Yuni dan Asti ssttt.. yang tadinya aku kira pendiam  (sorry sobat). Masih ingat banget fasilitatornya itu mas Trisna dan Pak Pur. Udah deh, belum juga disuruh untuk nuangin ide, secara bersahut-sahutan three girls ini ngasih ide jalan cerita, anehnya bisa nyambung pula jalan ceritanya. 


Dimulai dengan pemilihan tokoh : seorang veteran pemadam kebakaran yang udah ga bisa melaksanakan tugas karena mengalami kecelakaan kerja. Kakinya yang cedera mengharuskan dia pake satu "kruk", eit walo gitu dia masih terlihat gagah lo .. orangnya cakep berkumis tipis dan uban di samping kepala bikin sang veteran makin terlihat charming (hahahaha.. jadi ingat ekspresi mas Trisna dan bapak-bapak lain yang geleng-geleng kepala... Ampuuun...!).


Walau dia punya keterbatasan, loyalitas terhadap tugasnya masih sangat tinggi. Melihat kondisi perumahannya yang rapat dengan jalan yang sempit dan sangat rawan jika terjadi ancaman kebakaran, dia mencoba untuk mensosialisasikan pentingnya mencegah kebakaran ke warga sekitar. Tapi, orang-orang dewasa "mencemoohnya" apalagi dengan keadaan fisiknya yang "cacat". Namun, dia ga putus asa dan mengalihkan perhatian kepada anak-anak dan remaja yang sering bermain dengannya. Ssst... satu lagi kelebihan bapak ini adalah : dia pebasket handal di institusinya dulu, jadi walau harus pake kruk sebelah, gerakannya masih tetap lincah dan jarang sekali gagal memasukkan bola ke jaring. Tentu saja, hal ini jadi daya tarik buat anak-anak di sekitar kampung. Selanjutnya.... tunggu komik nya dicetak IDEP ya ??....


Saking kreatifnya, ide cerita bisa berganti sekali lima menit, tinggal aja mas Trisna bingung mau ngetik yang mana. Akhirnya Yuni mengambil alih dan berimajinasi sejadinya.. Jalan cerita berubah lagi sesuai moodnya Yuni. Nah, waktu plenary, Asti yang mempresentasikan... gawat ! Jalan ceritanya berganti lagi sesuai ama imajinasinya Asti, hehehe.. jadi aja itu komik punya 3 skenario alternatif yang tiga-tiganya menarik (wuih, pede banget lagi!).


Mudah-mudahan komiknya jadi dicetak dan kenangan ketika membuatnya akan menyatukan hati-hati kita. Thanks sobat baru ku...  Makasih Allah udah memberiku selaksa cinta lewat teman-teman yang istimewa.


Klo ada yang mau nambahin, boleh tuh :)


 

No comments: